tips aman saat ospek (lihat, amati dan kerjakan)

ilustrasi gambar diperankan oleh model dan tidak dianjurkan untuk ditiru

MABA & OSPEK ?

#DukaDjuju. gak kerasa bentar lagi kampus akan kedatangan warga baru, ini bukan pengungsi ya tapi ini adalah adik tingkat atau yang biasa disebut sebagai mahasiswa baru (MaBa).

sebelumnya djuju ucapin selamat buat para kakak-kakak yang udah jadi maba, inilah dunia baru kalian sekarang. meninggalkan seragam putih abu-abunya. pastinya perasaan pun makin bercampur aduk senang, gembira dan sedikit rasa tidak percaya yang dapat dihilingkan dengan cara minta tolong dengan teman sebelah

Caranya:
"apakah gue mimpi udah jadi mahasiswa ? "
"nggak kok lu beneran nggak ngimpi"
"beneran......"
"sini gue buktikan"
"AAAKKKKKKKGGGGGG sakit tau kenapa telinga gue lu gigit"
"katanya mau dibuktiin kan akhirnya terbukti"

oke deh udah tau caranya kini kita kembali ketopik. ketika menjadi MaBA biasanya sering diadakan yang namanya ospek (orientasi studi dan pengenalan kampus). kebanyakan ospek menjadi momok yang menakutkan bagi para MaBa sebab mungkin yang dipikirin ospek itu kejam lebih kejam dari ibu tiri yang sadis. tenang mungkin itu ospek jaman kapan entah.... 

ospek sekarang gak begitu gak sampai memakan korban jiwa paling hanya memakan korban perasaan sedikit saja karena dibentak-bentak. jadi sabar aja menjalaninya ya. 

Sedikit tips dari djuju moga bisa buat kakak kakak para MaBa ketika Ospek, ikuti semua kegiatan ospek dengan keiklasan dan kesabaran. Selama itu masih dalam tahap normal dan gak membahayakan jiwa raga. Jika tidak mampu bilang dan jika sakit atau mempunyai penyakit bilang kepanitia agar ditindaklanjuti dan diberi penanganan.

Mungkin dalam ospek kakak-kakak akan mendengar 3 pasal ajaib dan hebat yang bikin emosi naik dan menyebalkan. mungkin juga pernah didengar ketika MOS waktu SMA. yaitu:

1. Senior tidak pernah salah

    entah mengapa dan kenapa pasal satu bunyinya sepeti itu, apakah senior benar-benar tidak pernah salah atau tidak tau salah sehingga selalu menjadi benar. Tapi ambil positifnya saja mungkin maksudnya senior tidak akan melakukan hal yang salah/membahyakan kepada juniornya sebab sebagai senior mereka adalah kakak tingkat. sebagai kakak seharusnya mereka membimbing adik-adiknya/juniornya.

2. Jika senior salah ingat pasal satu

     pasal kedua ini seperti menegasakan pasal satu jadi kalau senior yang nyuruh makan api kita tidak bisa membantah, hehe.... nggak gitu juga kali. mungkin pasal ini menggaskan sebagai senior mereka tidak akan berbaut salah dengan membahayakan juniornya.

3. Apa yang diperintah oleh senior harus segera dilakukan tanpa banyak komentar.

     apa-apaan untuk yang satu ini. tanpa harus betanya untuk apa kita melakukan apa yang diperintah kita harus melaksankan. mungkin maksudnya sebagai junior ditutut patuh kepada junior (orang yang lebih tua) kalau tidak mau ingat pasal 1 kalau tidak mau lagi ingat pasal 2.

dan akhirnya tanpa terasa ospek pun berakhir dan kakak-kakak mendapat pengalaman beroganisasi dan kekompakan atar sesama MaBa dan akhirnya saling mengenal antar junior dengan Junior serta dengan seniornya.

Patah dan tumbuh hilang berganti begitulah siklus yang terjadi di dalam kampus. Ketika sebagian mahasiswa/i pada keluar dari kampus memakai toga sebagainnya masih sibuk dengan skripsi yang tak kunjung usai dan sebagiannya sibuk dengan persoalan akademik, organisasi dan cinta kampus yang tak ada ujungnya dan kini ditambah lagi dengan maba.

“Selamat datang di Kampus

dan selamat menimati kehidupan di dunia perkuliahan

semoga cepat keluar dari dunia ini dengan hasil yang terbaik

Amin”