Perhatian, Yang Dicari Dan Yang Terlupakan

 

Jangan tanyakan pehatian kalau kamu lupa memperhatikan, jangan tanya perhatian kalau kamu nggak pernah menjawab perhatian. Jangan salahkan orang-orang yang lupa memberi perhatian kalau kamu sendiri juga sama. Mulai dari diri sendiri dan mulai dari sekarang memberi perhatian, karena itu akan berbalik padamu. perhatian itu bentuk peduli.

 

Ngomong-ngomong soal perhatian, apakah seperti kasih ibu kepada beta bagai sang surya menyinari dunia. Bisa jadi atau bisa lebih besar dari itu.

 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata perhatian adalah ihwal memperhatikan. Arti lainnya dari perhatian adalah apa yang diperhatikan.

 

Melihat kejadian yang ada saat ini. Sadarkah kamu, banyak orang yang menginkan perhatian dari seseorang atau semua orang tapi lupa untuk memberikan perhatiannya. Berita yang ada kebanyakan menginformasikkan tentang kejahatan, keburukan. Salah dari pencari berita atau memang ini keinginan dari sipengkonsumsi berita.

 

Perhatian menjadi barang langka saat ini, kadang yang bukan bentuk perhatian dibilang perhataian, kadang sesuatu itu dibilang perhatian padahal kenyataannya lari dari dan menghidar. 

Suatu hari disuatu acara ngumpul bareng teman kata perhatian menjadi perbincangan bahwa perhataian itu bisa jadi alat pemersatu atau bahkan menjadi senjata pemusnah sebuah hubungan.

 

 

Dengan perhatian orang dapat saling dekat, mengetahui, lebih mengenal dan saling memahami. 

 

Orang tua lebih dekat dengan anaknya dengan perhatian, bentuk perhataian  bukan cuma dalam bentuk uang, pemenuhan pangan dan tempat tinggal, tapi juga ada untuk anak-anaknya. Anak-anaknya juga sama memberikan perhatian kepada orangtauanya. Saling memahami.

 

Buat kamu yang sudah mempunyai pasangan. Perhatian itu penting untuk kelanggengan hubungan kamu. Dengan bentuk perhatian kalian memuluskan perjalanan cintamu.

 

Apa dampak dan akibatnya jika kurang atau nggak ada perhatian ?

 

Dampak dari kurang perhatian, orang akan menjadi acuh nggak acuh, respon terhadap suatu musibah menjadi lambat, menjadi indvidu-individu atau mngelompok dan terpaku hanya pada kelompoknya aja.

Akibatnya bisa menjadi senjata pemusnah sebuah hungan, karena kurang perhatain. 

Anak akan menggap orang tuanya teralau sibuk,  nggak ada waktu buat anaknya. Akhirnya anak mendapatkan perhatian dari luar yang belum tentu baik bagainya. Bagi orangtua anak menjadi terlihat bandel dan nggak dengarin kata orang tua.

Bagi yang udah punya pasangan hati-hati dengan kurang perhatian. Karena sedikit aja perhatian dari orang lain akan berasa besar banget efeknya bagi kamu yang nggak pernah dapat perhatian darinya.  Hati-hati ini dapat membuatmu digondol kucing atau bahkan di bawa sama boto ijo yang sengaja atau nggak sengaja.

 

Agar nggak kejadian dengan kita, yuk  mulai dari diri sendiri, dari kelurga sendiri agar nggak ada lagi yang kurang perhatian. Karena setiap orang perlu perhatian kalau tidak dari semua orang minimal dari orang tedekatnya.

 

Mengutip dari sebuah buku 

"Entah Anda sadari atau tidak, Anda selalu memilih sesuatu untuk diperhatikan."

Intinya, kita menjadi selektif terhadap perhatian yang kita berikan. Inilah sesuatu yang kita sebut kedewasaan. Ini bagus; sebaiknya Anda mencobanya suatu kali. kedewasaan muncul ketika seseorang belajar untuk peduli hanya pada sesuatu yang sangat berharga. -Mark Manson, Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo Amat,  Diterbitkan dalam bahasa Indonesia oleh Gramedia Widia Sarana Indonesia. Cetakan ke 39, oktober 2020.                                     

 

 

 

 -Share postingan ini ke sosmedmu dan jangan lupa berikan komentar agar kita salaing mengenal