Haruskah Menjadi Dewasa, Mengapa Tidak !

 

"Dulu waktu kecil, pingin cepat gede karena bisa ini dan itu. Bebas kesana-sini. 

Sekarang.................?"

                              - Kata seorang yang beranjak gede

Unek-unek/Curhat teman. Dewasa adalah tahap perkembangan dalam kehidupan seseorang yang biasanya dicirikan oleh kematangan fisik, mental, dan emosional. Ini adalah fase ketika seseorang telah mencapai usia di mana mereka dianggap sebagai orang dewasa dan memiliki tanggung jawab yang lebih besar dalam kehidupan mereka, seperti bekerja, membayar tagihan, dan mengambil keputusan penting. Batasan usia yang menjelaskan kapan seseorang dianggap dewasa dapat bervariasi dari satu negara atau budaya ke negara atau budaya lainnya.

Jika dilihat dari psikologi secara umum dewasa adalah adalah tahap perkembangan ketika seseorang diharapkan memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan yang lebih dewasa, mengelola emosi, dan mengatasi tantangan hidup dengan lebih baik daripada masa sebelumnya dalam perkembangannya. Definisi dewasa dalam psikologi dapat berbeda-beda tergantung pada pendekatan teoritis yang digunakan oleh para ahli.

Ada sebagian orang  yang bilang menjadi dewasa itu tidak enak dibandingkan masa anak-anaknya ?

Masa dewasa bisa memiliki tantangan dan tekanan yang berbeda dibandingkan masa anak-anak atau remaja. Ini adalah fase dalam hidup yang sering kali memerlukan tanggung jawab lebih besar, menghadapi keputusan sulit, dan menghadapi stres yang beragam. 

Pengalaman dewasa sangat bervariasi dari individu ke individu. Sementara beberapa orang mungkin merasa masa dewasa sebagai periode yang sulit, yang lain mungkin menganggapnya sebagai waktu yang penuh dengan peluang dan pertumbuhan.

Mengapa terkadang seseorang dimasa anak-anak ingin cepat menjadi dewasa, namun setelah dewasa malah kecewa karena tidak sesuai dengan keinginannya ?

Rasa kecewa adalah emosi yang bisa dialami oleh orang dewasa maupun anak-anak, dan pengalaman kecewa bisa berbeda-beda tergantung pada situasi dan konteksnya. Beberapa orang mungkin merasa bahwa mereka mengalami rasa kecewa yang lebih mendalam atau sering setelah dewasa dibandingkan dengan masa anak-anak. Ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk

Tingkat harapan yang tinggi

Orang dewasa sering kali memiliki harapan yang lebih tinggi atau lebih kompleks terhadap kehidupan mereka daripada anak-anak. Ketika harapan ini tidak terpenuhi, rasa kecewa bisa lebih kuat. Anak-anak cendrung melihat seorang dewasa seakan mempunyai kebebasan dan tidak terikat dengan aturan namun setelah dewasa semuanya berubah.

Tanggung jawab yang lebih besar

Orang dewasa memiliki lebih banyak tanggung jawab dalam kehidupan mereka, seperti pekerjaan, keuangan, dan hubungan. Kegagalan atau kesulitan dalam mengelola aspek-aspek ini dapat menyebabkan rasa kecewa yang lebih dalam.

Kompleksitas hubungan

Hubungan interpersonal di dunia dewasa bisa jauh lebih kompleks daripada hubungan anak-anak. Konflik dalam hubungan atau kekecewaan dari orang lain dapat memperburuk rasa kecewa.

Pemahaman emosi yang lebih matang

Orang dewasa mungkin memiliki pemahaman emosional yang lebih matang, yang berarti mereka lebih sadar akan rasa kecewa dan bagaimana emosi tersebut memengaruhi mereka.

Tekanan sosial dan ekspektasi

 Terkadang, orang dewasa menghadapi tekanan sosial dan ekspektasi dari masyarakat atau lingkungan mereka. Tekanan ini dapat menyebabkan rasa kecewa jika seseorang merasa tidak mampu memenuhi harapan orang lain.

Rasa kecewa adalah bagian alami dari kehidupan, dan itu adalah emosi yang bisa memberikan pelajaran berharga. Bagaimanapun, penting juga untuk mencari dukungan dan cara untuk mengatasi rasa kecewa dengan cara yang sehat, seperti berbicara dengan teman, keluarga, atau seorang profesional kesehatan mental jika diperlukan.

Bagaimana cara mengatasi rasa kecewa karena tidak sesuai harapan dari anak-anak hingga menjadi dewasa ?

Mengatasi rasa kecewa dari masa anak-anak setelah dewasa dapat menjadi tantangan, tetapi ada beberapa langkah yang dapat membantu:

Pahami emosimu

Pertama, penting untuk memahami dan mengakui rasa kecewa. Kenali perasaanmu dan beri diri izin untuk merasakannya. Jangan menekan atau menyangkal emosimu.

Bicarakan dengan seseorang

Berbicara dengan seseorang yang dipercayai seperti teman dekat, keluarga, atau seorang profesional kesehatan mental dapat membantu  merasa didengar dan memahami lebih baik apa yang kamu alami.

Tinjau ulang harapan dan ekspektasi

Periksa apakah ekspektasi yang dimiliki pada masa anak-anak terlalu tinggi atau tidak realistis. Mengubah perspektifmu terhadap masa lalu dapat membantumu  menerima pengalaman tersebut.

Praktikkan Keterampilan Koping

Koping adalah cara individu menghadapi dan mengatasi stres, tantangan, atau masalah dalam hidup mereka. Pelajari keterampilan koping yang dapat membantumu menghadapi rasa kecewa. Ini bisa mencakup meditasi, latihan fisik, atau hobi yang memberikan kenyamanan.

Terapkan empati

Cobalah untuk memahami bahwa masa anak-anak dan masa dewasa adalah dua tahap berbeda dalam hidup seseorang. Berikan dirimu empati dan pengertian atas pilihan yang kamu buat atau situasi yang  dialami.

Ambil pembelajaran dari pengalaman

Cobalah untuk melihat pengalaman masa anak-anak sebagai pelajaran berharga yang membentuk kepribadianmu menjadi orang dewasa yang menjadikanmu saat ini. Pertimbangkan apa yang dipelajari dari rasa kecewa tersebut dan bagaimana itu dapat membantumu bertumbuh sebagai individu.

Fokus pada pertumbuhan pribadi

Alihkan perhatianmu dari masa lalu dan fokus pada perkembangan pribadi saat ini dan masa depan. Tentukan tujuan yang ingin capai dan buat rencana untuk mencapainya.

Pertimbangkan Konseling

Jika rasa kecewamu sangat kuat dan mengganggu kehidupan sehari-hari, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang profesional kesehatan mental. Mereka dapat membantu kamu mengatasi emosi yang kuat dan memberikan panduan yang lebih mendalam.

Mengatasi rasa kecewa memerlukan waktu, dan setiap orang memiliki caranya sendiri dalam menghadapinya. Yang terpenting, jangan ragu untuk mencari dukungan jika kamu merasa kesulitan mengatasi rasa kecewamu itu.

Sebenarnya apa saja sih kelebihan yang kita dapat ketilka kita memilih menjadi dewasa ?

Ada banyak kelebihan menjadi dewasa, yang menjadikan fase ini penting dalam perkembangan seseorang. Beberapa kelebihan menjadi dewasa meliputi:

Kemandirian

Orang dewasa memiliki tingkat kemandirian yang lebih tinggi daripada anak-anak atau remaja. Mereka memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan sendiri, mengelola keuangan, dan merawat diri mereka sendiri.

Kebebasan

Dewasa memiliki kebebasan lebih besar untuk membuat pilihan dalam hidup mereka, seperti memilih pekerjaan, tempat tinggal, dan teman-teman.

Pengembangan identita diri

Ini adalah waktu di mana seseorang dapat menjalani pencarian identitas diri mereka. Mereka dapat menentukan nilai-nilai, keyakinan, dan tujuan hidup mereka.  Selama masa dewasa, individu sering mengalami periode eksplorasi identitas di mana mereka mencari tahu nilai-nilai, minat, dan tujuan mereka. 

Peluang pendidikan dan karier

Sebagian besar peluang pendidikan dan karier tersedia bagi orang dewasa. Mereka dapat mengejar pendidikan tambahan dan mencapai tujuan karier yang mereka inginkan.

Pengalaman hidup

Orang dewasa memiliki kesempatan untuk mengumpulkan berbagai pengalaman hidup yang dapat membantu mereka tumbuh dan berkembang sebagai individu.

Hubungan antarpersonal yang lebih kompleks

Dewasa dapat membentuk hubungan yang lebih dalam dan kompleks dengan orang lain, termasuk hubungan romantis, persahabatan yang kuat, dan hubungan keluarga yang mendalam.

Tanggung jawab yang lebih besar

Walaupun bisa menantang, memiliki tanggung jawab yang lebih besar juga dapat menjadi kelebihan. Ini membantu seseorang tumbuh dan berkembang, serta belajar bagaimana mengatasi tantangan hidup.

Kontrol atas kehidupan sendiri

Orang dewasa memiliki lebih banyak kendali atas kehidupan mereka sendiri, termasuk dalam hal membuat keputusan, mengelola waktu, dan mengejar tujuan mereka sendiri.

Kemampuan untuk membantu orang lain

Dewasa sering memiliki lebih banyak sumber daya dan pengalaman untuk membantu orang lain, baik itu dalam bentuk dukungan emosional, finansial, atau bantuan praktis.

Menjadi dewasa juga datang dengan tanggung jawab yang besar, dan tidak selalu mudah. Namun, banyak orang menganggap fase ini sebagai waktu yang penuh potensi dan peluang untuk mencapai impian dan tujuan mereka dalam hidup.

So............

Menjadi dewasa adalah proses yang tidak dapat dihindari, dan dalam banyak hal, itu adalah hasil dari perkembangan alami yang terjadi seiring berjalannya waktu. Tidak ada "pilihan" yang perlu dibuat untuk menjadi dewasa dalam arti bahwa kita semua tumbuh dan berkembang sepanjang hidup kita.